Kendaraan

Lonjakan Arus Mudik Natal 2025, Ratusan Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Lewat Tol Utama

Lonjakan Arus Mudik Natal 2025, Ratusan Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Lewat Tol Utama
Lonjakan Arus Mudik Natal 2025, Ratusan Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Lewat Tol Utama

JAKARTA - Periode libur Natal selalu menjadi momen penting bagi pergerakan masyarakat di wilayah Jabodetabek. Setiap akhir tahun, jalan tol menjadi urat nadi utama yang menghubungkan pusat aktivitas dengan berbagai daerah tujuan perjalanan.

Pada Natal 2025, intensitas mobilitas kendaraan kembali menunjukkan peningkatan signifikan. Fenomena ini mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan libur panjang untuk bepergian.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 829.223 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Data tersebut tercatat selama periode libur H-7 hingga H-3 Hari Natal 2025.

Periode pengamatan dimulai pada Kamis, 18 Desember 2025 pukul 06.00 WIB. Penghitungan berakhir pada Selasa, 23 Desember 2025 pukul 06.00 WIB.

Angka ini menunjukkan besarnya pergerakan kendaraan dalam waktu yang relatif singkat. Jalan tol kembali menjadi pilihan utama masyarakat untuk keluar dari wilayah metropolitan.

Direktur Utama Jasa Marga, Rivan A. Purwantono, menjelaskan bahwa angka tersebut merupakan akumulasi arus lalu lintas. Data dihimpun dari empat Gerbang Tol Utama di sekitar Jabotabek.

Empat gerbang tol tersebut meliputi GT Cikupa menuju arah Merak. Selain itu, terdapat GT Ciawi menuju arah Puncak.

Gerbang berikutnya adalah GT Cikampek Utama menuju arah Trans Jawa. Sementara itu, GT Kalihurip Utama melayani arus menuju Bandung.

Distribusi Kendaraan ke Berbagai Arah Perjalanan

Total volume kendaraan yang meninggalkan Jabotabek mengalami peningkatan cukup signifikan. Kenaikan tersebut tercatat sebesar 10,1 persen dibandingkan lalu lintas normal.

Pada periode yang sama, lalu lintas normal tercatat sebanyak 753.284 kendaraan. Perbandingan ini menunjukkan adanya lonjakan selama libur Natal 2025.

Distribusi kendaraan menunjukkan kecenderungan dominan ke arah timur. Sebanyak 377.497 kendaraan atau 45,5 persen bergerak menuju Trans Jawa dan Bandung.

Arah barat juga mencatat angka cukup besar. Sebanyak 254.004 kendaraan atau 30,6 persen menuju ke arah Merak.

Sementara itu, arah selatan menuju Puncak mencatat 197.722 kendaraan. Persentasenya mencapai 23,8 persen dari total arus keluar Jabotabek.

Data ini mencerminkan preferensi tujuan perjalanan masyarakat. Jalur timur menjadi favorit utama selama periode libur Natal.

Arus menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama tercatat sebanyak 189.046 kendaraan. Angka ini meningkat sebesar 26,2 persen dari lalu lintas normal.

Peningkatan tersebut menunjukkan besarnya minat perjalanan jarak jauh. Tol Jakarta–Cikampek menjadi jalur krusial selama libur panjang.

Sementara itu, arus menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama juga mengalami kenaikan. Jumlah kendaraan tercatat sebanyak 188.451 unit.

Kenaikan arus ke arah Bandung mencapai 14,8 persen dibandingkan kondisi normal. Jalur Tol Cipularang kembali dipadati kendaraan.

Dominasi Jalur Timur dan Barat Selama Libur Natal

Jika digabungkan, total kendaraan menuju Trans Jawa dan Bandung mencapai 377.497 unit. Angka ini meningkat sebesar 20,2 persen dari lalu lintas normal.

Peningkatan tersebut menunjukkan konsistensi tren perjalanan ke wilayah timur. Jalur ini menjadi tumpuan utama masyarakat yang bepergian.

Sementara itu, arus menuju Merak melalui GT Cikupa juga mengalami peningkatan. Jumlah kendaraan tercatat sebanyak 254.004 unit.

Kenaikan arus ke arah barat mencapai 4,1 persen dibandingkan lalu lintas normal. Tol Tangerang–Merak tetap menjadi jalur strategis menuju Pulau Sumatra.

Untuk arah selatan, kendaraan menuju Puncak melalui GT Ciawi tercatat sebanyak 197.722 unit. Angka ini meningkat 1,3 persen dari kondisi normal.

Meskipun peningkatannya tidak sebesar jalur lain, arus ke Puncak tetap menunjukkan tren naik. Kawasan wisata pegunungan masih menjadi pilihan favorit.

Jasa Marga juga mencatat lonjakan khusus pada H-3 libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Hari tersebut jatuh pada Senin, 22 Desember 2025.

Pada hari itu, total kendaraan yang meninggalkan Jabotabek mencapai 162.230 unit. Angka ini meningkat 19,3 persen dari lalu lintas normal.

Lalu lintas normal pada hari yang sama tercatat sebanyak 136.011 kendaraan. Lonjakan ini menunjukkan puncak awal arus libur Natal.

Lonjakan Harian dan Imbauan Jasa Marga

Pada Senin, 22 Desember 2025, peningkatan arus terlihat jelas di jalur timur. GT Cikampek Utama mencatat sebanyak 37.121 kendaraan.

Jumlah tersebut meningkat 39,3 persen dibandingkan lalu lintas normal. Lalu lintas normal di GT ini tercatat sebanyak 26.644 kendaraan.

Kondisi serupa terjadi di GT Kalihurip Utama. Arus kendaraan tercatat sebanyak 34.944 unit.

Angka tersebut meningkat 28,2 persen dari lalu lintas normal. Pada kondisi biasa, jumlah kendaraan di GT ini tercatat 27.263 unit.

Lonjakan harian ini menjadi perhatian penting bagi pengelola jalan tol. Pengaturan lalu lintas dilakukan untuk menjaga kelancaran arus.

Rivan A. Purwantono kembali mengingatkan pengguna jalan tol agar menghindari waktu puncak perjalanan. Langkah ini dinilai efektif untuk mengurangi kepadatan.

Ia juga mengimbau masyarakat memanfaatkan diskon tarif tol. Diskon sebesar 20 persen masih berlaku di Trans Jawa dan Trans Sumatra.

Program diskon tersebut berlaku pada Rabu, 23 Desember 2025. Kebijakan ini diharapkan dapat mengatur distribusi waktu perjalanan.

Selain itu, Jasa Marga menyiagakan petugas layanan operasional. Kesiapsiagaan ini dilakukan untuk menghadapi lonjakan arus kendaraan.

Optimalisasi teknologi berbasis digital juga terus dilakukan. Sistem ini membantu pemantauan lalu lintas secara real time.

Jasa Marga berkomitmen menghadirkan perjalanan yang aman dan nyaman. Aspek keselamatan menjadi prioritas utama selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Pengelola jalan tol juga mengimbau pengguna untuk merencanakan perjalanan dengan baik. Perencanaan matang dinilai mampu mengurangi risiko kemacetan.

Masyarakat disarankan memanfaatkan informasi lalu lintas terkini. Informasi tersebut dapat diakses melalui berbagai kanal resmi.

Dengan perencanaan yang tepat, perjalanan diharapkan berjalan lebih lancar. Libur panjang Natal dan Tahun Baru dapat dinikmati dengan aman.

Jasa Marga menegaskan komitmennya dalam mendukung mobilitas masyarakat. Seluruh upaya dilakukan demi kelancaran Nataru 2025/2026.

Tingginya angka kendaraan meninggalkan Jabotabek menjadi gambaran nyata dinamika akhir tahun. Jalan tol kembali memainkan peran vital dalam mendukung pergerakan nasional.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index